Pajak oh Pajak
rasanya sebel campur sedih liat iklan pajak.
“kalau mau lihat anak-anak miskin bisa sekolah, bayar pajak”. Hm. kok bisa semudah itu, langsung ke arah dampak?
Padahal, kita nggak pernah tahu kemana dana pajak Indonesia digunakan. We cannot follow our money. Ditambah lagi kasus Gayus Tambunan dan berita di Kompas hari ini soal in-effisiensi gaji orang pajak yang dinaikkan.
Banyak ahli komunikasi yang mengatakan, buktikan dulu baru kita bisa iklas mengikuti.
Buktikan dulu bahwa pajak digunakan maksimal untuk kepentingan rakyat, baru kita akan lebih iklas bayar pajak.
By the way, saya pembayar pajak setia looooh …
YES! saya pun tercabik soal pajak ini. kalo mmg mau bantuin anak2 miskin sekolah, ya langsung aja sumbangin uang kita ke sekolah alternatif, atau angkat anak asuk buat disekolahin 😀
yap alirannya ga pernah jelas
smuanya ngeles kalo ditanya soal dana pajak
😀
soal pajak ini
makin rumit dan bikin sebal
😐
ah saya mampir saya saya 😀
Padahal semua orang bayar pajak – walaupun tidak merasa 🙂 pernah bayar PPN 10% saat belanja? Nah itu dia 😀
Tapi yang gede2 malah ngemplang pajak sampai Trilyunan. Aduh.
Malu dong sama kita yg miskin2 ini, tapi bayar pajak terus…