Pertama adalah, kok halamannya sedikit? Ketika download saya berharap mendapatkan sebuah dokumen panjang nan serius yang membahas detil mayoritas dimensi di OTT. Tapi ternyata, hanya 14 halaman. Kok pendek? Kelihatan jadi tidak serius membahas banyak hal yang menjadi perhatian.
internet
Keberadaan medium yang dianggap menyatukan itu tidak serta merta membawa dialog yang lebih inklusif. Kita banyak melihat secara konkrit yang terjadi justru sebaliknya. Indonesia dan Pemilu Presiden tahun 2014 adalah salah satu contoh konkrit bahwa adanya Internet malah memperbesar suara terbagi dua dan bahkan berdampak pada hubungan antar pribadi
Bagi yang tidak mengerti konsep Internet dasar, membaca buku Black Code: Surveillance, Privacy and The Dark Side of the Internet mungkin akan menantang. Kendati sang penulis, Ronald J. Deibert berusaha untuk membahasakan persoalan dengan sederhana tetapi beberapa istilah teknis, paling tidak untuk saya, tetap perlu waktu untuk dicerna. Kendati menantang,...
Kami, para pelaku Multi Pemangku-Kepentingan yang bertandatangan di bawah ini, mendeklarasikan untuk memulai proses Tata Kelola Internet di Indonesia dengan pendekatan Multi Pemangku-Kepentingan.
Belakangan ini ramai di twitter soal isu filtering situs porno yang dilakukan oleh Kominfo bekerjasama dengan penyelenggara jasa Internet besar seperti Bakrie Telecom, Indosat, Indosat Mega Media, Telkom, Telkomsel, dan XL Axiata dan lain-lain (see: kominfo.go.id) Perdebatan utama adalah soal para penyelenggara jasa Internet itu harus comply dengan UU ITE...
Oleh Shita Laksmi (tulisan ini akan berkembang, karena ada bacaan baru yang lebih mencerahkan). Selasa, 3 November 209, undangan “Jalan Sehat Singkirkan Korupsi” tersebar di facebook. Dalam waktu tidak lebih dari lima hari, sudah lebih dari 800 orang yang konfirmasi untuk hadir ke acara itu. Sabtu, 7 November 2009 di...