Sabbatical leave

Sebenarnya sudah lama saya menjauhi gawai, terutama saat sedang bekerja atau bersama anak-anak. Attachment yang luar biasa selama 12 hari ini membuat saya (agak) lupa bahwa sebenarnya gawai ini memang gawat. Kebanyakan melihat status orang lain, apalagi yang sangat berseberangan dengan keyakinan kita plus diskusi tidak mutu di beberapa whatsapp group (catatan: cuman beberapa, ada juga yang mutu :D) bikin hidup saya jadi meaningless.

More
  • February 12, 2016

Kalau ada teman yang bertanya, “How’s your sabbatical, Shita?”, maka jawaban saya adalah, “It was great and four weeks is not enough.” I really wish that I can add another four weeks to finish some of my un-finished “businesses” since the journey was really full of “business” with pleasure.

More
  • May 15, 2011